1. perintah untuk melihat / check alamat IP yang sudah terkonfigurasi sebelumnya di Ubuntu ServerPerintah yang dapat digunakan :
ifconfig [interface] / ifconfig -a
ip addr show [interface]
2. perintah merubah IP secara cepat tapi perintah ini tidak berlaku permanent, perintah yang dapat digunakan :
ifconfig netmask Contoh : ifconfig eth0 192.168.0.55 netmask 255.255.255.0
ip addr add / brd + dev [interface] Contoh : ip addr add 192.168.0.55/24 brd + dev eth0
3. perintah menghapus IP yang sudah terkonfigurasi
ip addr del
/ dev [interface] Contoh : ip addr del 192.168.0.55/24 dev eth0
Dua cara terakhir efeknya tidak permanen, konfigurasi akan kembali ketika komputer reboot.
4. ketika kita ingin meminta ip dari dhcp server gunakan perintah berikut :
dhclient Contoh : dhclient eth0
5. ketika kita ingin mengkonfigurasi alamat IP secara static dan berlaku permanen, permanen di sini maksudnya tidak akan berganti kecuali kita konfigurasi sendiri. Caranya sebagai berikut :
Edit file /etc/network/interfaces
nano /etc/network/interfaces
, atau
vim /etc/network/interfaces
, atau
mcedit /etc/network/interfaces
, dan dengan text editor lainnya.
Isi sedikitnya dengan :
auto eth0
iface eth0 inet static
address netmask
Save dan Exit
lalu restart layanan networking dengan perintah :
/etc/init.d/networking restart
Anda juga bisa memberikan network address, broadcast address, default gateway ataupun dns-nameservers seperti gambar berikut,
File PDF nya bisa kamu download di sini
Tidak ada komentar:
Posting Komentar